Fikril Akbar adalah seorang aktivis kebudayaan, seniman interdisipliner, dan petani asal Sumenep, Madura, Jawa Timur. Pada tahun 2021, ia turut mendirikan Lembâna Artgroecosystem, sebuah platform yang menghubungkan komunitas pedesaan dengan seni kontemporer, dengan tujuan mendorong partisipasi warga. Program utamanya adalah Babad Lembâna, sebuah festival seni tahunan yang mempertemukan seniman dari berbagai wilayah di Indonesia dengan warga lokal Lembâna, menciptakan ruang refleksi kolektif dan memperkuat ikatan sosial.

Melalui Babad Lembâna, Lembâna Artgroecosystem memberdayakan pemuda dan masyarakat untuk merebut kembali identitas budaya mereka, merespons isu-isu lokal, dan menjembatani kesenjangan antara komunitas marjinal dengan dunia yang lebih luas. Karya-karyanya membangun solidaritas dan menumbuhkan hubungan yang lebih mendalam, memungkinkan komunitas untuk membayangkan masa depan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Ia juga merupakan salah satu pendiri Garasi Performance Institute, sebuah akademi pertunjukan dan ruang terbuka yang bekerja dengan paradigma praksis pertunjukan dalam fenomena sosial-budaya yang beragam.